Thursday, January 1, 2009

KAMI PEDULI PALESTIN!!!



<: and never will the jews or the christians be content with you until you follow their creed, say " surely ALLAH Guidance is the True Guidance"..and if you follow their desires after that which came to you of the knowledge you will have none to help or protect you from ALLAH :>


<: orang orang yahudi dan nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. katakanlah " Sesungguhnya petunjuk ALLAH itu adalah petunjuk yang benar". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemahuan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka ALLAH tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu :>

( al-baqarah : 2 : 120 )

assalamualaikum...

Moga petunjuk Ilahi juga perjuangan Nabi menjadi inspirasi kita semua dalam menyelusuri perjalanan dan langkah bagi menggapai cita tertinggi...redha ILAHI...

Detik waktu serta hembusan nafas yang tidak pasti bila akan terhenti...hari ini???...esok???... adakah kita menginsafi...???

Entri kali ini sekadar mengajak saya juga kepada yang sudi membuka laman ini agar merenung diri juga memikirkan keadaan genting yang sarat dengan penindasan juga tekanan yang tidak tertahan lagi...

memetik sajak dari seorang teman...



MASIHKAH…


Palestin…

Masihkah mendenyuti jantung hati

Masihkah mengaliri urat nadi

Masihkah membasahi minda aqli

Masihkah menghembusi nafas lahiri

Masihkah menghempasi ombak sanubari

Masihkah menderasi tasik rohani

Masihkah menusuki rasa naluri

Masihkah menyusupi rongga jasadi

Masihkah mengobori roh jihadi

Masihkah dijiwai ummah insani?


Palestin…

Masihkah di hati…?


MUHTAR SUHAILI

Hannover, Jerman

kini di Bumi kenyalang.


Hari ini...

Tangisan si comel menahan keperitan luka, menahan sakit tatkala cebisan dagingnya terkulai, menanti dengan penuh harapan sesuap makanan, menunggu rawatan bagi mengurangi kesakitan, menangis meminta dibelas kasihan..tak siapa faham luahan si comel menanggung derita, detik hatinya bertanya, apakah yang mereka takutkan dengan bayi sekecilku ini??? namun akhirnya si comel menemui satu jalan...kematian...

Hari ini...

Si ibu menanggung bebanan, anak anak terkulai layu dihadapan mata tanpa makanan, tangisan bayi kecil kehausan, ibu sakit terseksa, menahan senak didada apabila diterajang tentera kejam, lebam matanya akibat ditumbuk dengan tangan kezaliman, suara ibu sudah tidak kedengaran, kehalusan pipi ibu bertukar menjadi terusan darah merah tatkala cuba mempertahankan anak anak...pipi ibu ditoreh berkali kali, sepasang mata ibu di cucuk besi...kali ini, wajah si ibu memberi satu isyarat...anak anakku, maafkan ibu kerna tidak dapat menyelamatkan kalian... ibu pergi buat selamanya...

Hari ini...


Si ayah gagah berani membela, bukan sekadar maruah keluarga namun demi agama ALLAH tercinta. Si ayah sedar risiko yang bakal diterima, digagahi dengan keyakinan hati pada yang ESA...Ayah memugar semangat anak terunanya agar bersama ayah dijalan yang suci ini. Kasih ayah pada isteri tercinta, sayang ayah pada anak anak warisanya yang tidak pernah layu, tanggungjawab mencari rezeki tidak pernah diabaikan, menjaga maruah keluarga tidak pernah susut dari agenda minda seorang ayah, kehormatan dan kesucian anak gadisnya akan dipertahankan keakhirnya...Si ayah dan terunanya bertarung menentang musuh ALLAH..batu menjadi bekalan dan bom menjadi ancaman...


Ayah pulang, sayu hati tidak tertahan..darah merah panas mengalir membasahi pondok lindungan, tubuh isteri bergelimpangan, tangisan anak kecil berumur 4 bulan tidak akan kedengaran lagi, kepala si comel terpisah dari badan, kesan rakus nafsu binatang memamah kehormatan anak gadisnya sekaligus menambah kepanasan hati, insan insan yang bertahta di dalam hati dilayan dan dikhianati bagai najis hina...


JAHANAM YAHUDI..!!!


...langkah gagah ayah bersama hati yang kini hancur..namun ukiran hati telah bersemadi bahawa perjuangan ini bukan hanya membela keluarga malah demi agama ALLAH tercinta...selagi aliran darah ini panas mengalir, takkan berpaling dari jalanMU ya RABBI...


Bekalan iman yang utuh mampu meleraikan luluhnya hati si ayah...tatkala mata bertentangan dengan rejim zionis, si ayah berlari lalu menghempas seluruh kudratnya...namun belum sempat apa apa, si ayah bersama anak terunanya rebah apabila berpuluh puluh peluru menembusi tubuh pejuang mulia ini. Terkulai layu menyembah bumi...


Maka lengkaplah epilog sebuah kematian...




Wahai diriku...

Wahai umat dunia yang mengaku seakidah dan seikatan dengan saudara di palestin...!


Bantulah mereka...doakanlah mereka...kasihanilah mereka...!!!

Satu persoalan...


apakah yang kita telah lakukan untuk PALESTIN ???!


0 comments: